01 March 2014

Si Andre Taulany Ngomong Apa ini coba

Kisah Dibalik 2 Biji
Kacang Ijo Dan 100rb

Suatu malam sepulang
kerja, seorang eksekutif muda iseng2 memeriksa
laci tempat istrinya menyimpan pakaian
dalam.Dibalik tumpukan
bra dan cd ia
menemukan kantong
kain yg didalamnya
terdapat 2 biji kacangijo dan duit sejumlah 100
ribu rp.Penasaran, sang eksekutifmengha mpiri
istrinya dan
bertanya,”Mam, ini
bungkusan utk apa? Kok di dalamnya ada uang sama kacang ijo 2 biji?”

Sang istri,tiba2 terisak
menjawab,”Pah,j gn
marah ya (ihik). Aku
mau minta maaf dulu sama kamu, tapi kamu
janji jgn marah ya..
(ihik)

Melih at istri
menangis tersedu
suami menjawab sambil pura2tegas,”Bai k Mam, aku janji nggak akan marah, tapi kamu hrs jujur ya!”.

Sang istri,
masih terisak, berkata,
“Begini loh Pah kira” 3
tahun lalu aku mengkhianati
perkawinan kita
(ihik..ihik .), aku pernah
berselingkuh sama laki2 lain bekas teman
sekolahku dulu, sama teman kuliahku sama
teman sekantorku jg
sama teman kenalan di
Cafe” ( ihik).

Hampir saja si suami berang namun
krn sudah janji untuk tidak marah, akhirnya ia berusaha menahan diri
dan bertanya,”Apa?
selingkuh? ! lalu apa
hubnya dng kacangijo?”

Kepalang basah, si istri yg jalang itu menjawab,
“Sebenarnya, aku
merasa bersalah setiap
kali melakukan
perselingkuhan itutapi
aku terpaksa krn Papa selalu pulang larut
malam.Jadiutk setiap
laki2 yg tidur samaaku,
aku simpan sebutir
kacangijo di dalam
kantong itu. Maafkan aku, Pah … (ihik)”

Si eksekutif muda itu
terdiam sejenak sambil
berkata dalam hati,
‘Hmm..sialan bini gue!,
untung kacang ijonya cuma 2 biji, ya udah
dimaafin aja deh.
Lagiankalo marah lama2,
bisa gak kebagian jatah
ntar malam” Akhirnya ia memaafkan istrinya dan berkata,”Baikla h Mam,
aku maafkan. Oh ya,lalu
itu duit 100 ribu dari
mana?”"

Oohitu…, Kalau
kacang ijonya sudah
sampai berkilo2, saya suruh si Inem bawa ke
pasar utk dijual. Nah
duitnya hasil penjualan
kacang ijo itu.” (Gubrak!)
si suami jatuh pingsan!!

Wkwkwk
Jadi inti status ini : siapa yg like dan share gua doain banyak rezeki, amin

No comments: